#alfithrah

Haul Akbar Al Fithrah 2023: Antusiasme Warga Sekitar Pondok Al Fithrah

Haul Akbar Al Fithrah 2023 sudah selesai diselenggarakan tanggal 25-26 Februari 2023. Namun, masih banyak orang yang belum selesai membicarakan majlis yang berskala internasional ini. Di antaranya warga sekitar pondok yang punya peran penting, meskipun sebagian besar nama mereka tak masuk dalam daftar kepanitiaan.

Membuka pintu rumah untuk jama’ah

837 rumah warga yang tercatat bersedia ditempati jama’ah untuk beristirahat. Selain itu banyak warga yang juga berkomunikasi dengan jama’ah yang di tahun-tahun sebelumnya biasa menempati rumahnya.

Tak hanya itu, beberapa rumah yang tak tercatat sebagai maktab, juga masih membuka pintu untuk jama’ah. Sekedar tempat menumpang mandi. Kamar mandi darurat yang didirikan di berbagai titik di gang-gang sekitar pondok, juga sebagian disediakan oleh warga.

Menjamu para jama’ah

Menurut laporan dari beberapa sumber, ada juga pengurus RT yang mengoordinir warganya untuk menyiapkan jamuan buat para jama’ah berupa nasi bungkus. Tak hanya itu banyak warga yang rumahnya ditempati juga menyediakan suguhan berupa air, makanan ringan dan buah-buahan.

Ikut serta dalam menjaga kebersihan

Para warga sekitar pondok sepertinya menyadari, bahwa jama’ah yang menginap, atau sekedar beristirahat di rumah-rumah warga sekitar pondok, adalah dari jauh. Beberapa bahkan menempuh perjalanan lebih dari 6 jam untuk menuju ponpes Al Fithrah.

Kesadaran ini, membuat para warga aktif dalam membersihkan sampah yang tak sempat dibersihkan jama’ah setelah haul rampung. Kelelahan dan buru-buru menuju kendaraan pulang menjadi satu dari dari sekian sebab para jama’ah tak sempat membersihkan sampahnya.

Meski begitu, di beberapa titik lokasi maktab dilaporkan ada beberapa ketua rombongan yang mengajak jama’ahnya untuk ikut membersihkan lokasi yang mereka tempati.

Semoga warga sekitar ponpes Al Fithrah mendapat keberkahan Haul Akbar Al Fithrah 2023. Segala khidmah mereka dalam membantu terselenggaranya haul tahun ini dicatat sebagai amal baik. Dan, di haul mendatang mereka masih diberi kesempatan untuk tetap berkhidmah. Amin…

Amaliyah Mutih

Sekilas tentang amaliyah mutih

Setiap bulan Ramadhan, murid Ath Thoriqoh Al Qodiriyah wan Naqsyabandiyah Al Utsmaniyah melaksanakan mutih. Amaliyah ini dituntukan oleh Hadrotusy Syaikh KH. Achmad Asrori al-Ishaqy – Allahu yarhamuhuu – selaku mursyidnya.

Mutih adalah amaliah berupa tidak mengonsumsi makanan atau minuman yang berasal  dari makhluk yang bernyawa atau yang bahan campuran pembuatannya terdapat unsur hewani.

Tujuan amaliyah mutih

Tujuan utama mutih adalah untuk riyadhoh, mujahadah, taqliluth thoam (menyedikitkan makan) agar hawa nafsu bisa dikendalikan, semangat beribadah (Jawa: rikat) dan agar dibersihkan dari pengaruh-pengaruh makanan syubhat dan haram.

Oleh karenanya, perintah mutih dari guru Mursyid kepada murid lebih pada sisi menghasilkan kesempurnaan bagi murid. Jika dirasa bermanfaat kemudian ia meninggalkan, maka ia termasuk melakukan adab yang buruk (su’ul adab).

Pendapat Ulama mengenai amaliyah mutih

Menurut sebagian Sufi – dikutip oleh Syaikh Abdul Wahhab al-Syaraniy ra. dalam kitab al-Anwaru al-Qudsiyyah -, tiang penyangga pelaku tarekat ada empat;

  1. menahan rasa lapar,
  2. tidak banyak bergaul jika tidak ada manfaatnya (al-‘uzlah )
  3. bangun malam
  4. tidak berbicara jika tidak bermanfaat.

Kunci pokok dari ke-empat hal ini adalah rasa lapar.

Rasulullah Saw pernah bersabda yang artinya: “Sesungguhnya setan mengalir pada diri anak cucu Adam mengikuti aliran darah. Maka, sempitkanlah semua jalan setan dengan (cara) lapar.” [HR. Ibnu Abi Dunya].

Syaikh Abdul Wahab al-Sya’raniy ra dalam karya beliau , yaitu al-Mizan al-Kubra menyebutkan beberapa syarat yang hendaknya dilakukan oleh penempuh jalan tarekat [baca; salik]. Satu di antara dari beberapa syarat tersebut adalah tidak mengonsumsi makanan yang mempunyai ruh/nyawa yang dalam tarekat kita dikenal dengan istilah mutih ini.

Waktu amaliyah mutih

Amaliyah mutih dimulai tanggal 21 Sya’ban bagi laki-laki dan tanggal 1 Ramadhan bagi perempuan. Pada tahun ini 21 Sya’ban bertepatan dengan tanggal 13 Maret 2023.

Sehingga mutih bagi laki-laki sudah dimulai sejak hari Senin malam Selasa 12 Maret 2023, tepat setelah azan Maghrib. Hal ini sesuai dengan pergantian hari pada kalender Hijriyah, di mana azan sebagai tanda masuknya hari baru.

Sementara mutih untuk perempuan menunggu diumumkannya tanggal 1 Ramadhan 1444 H..

Referensi

  1. Maklumat Amaliah Mutih PP Ath Thoriqoh
  2. Buletin Al Fithrah edisi 56

Kebersihan Lokasi Haul: Tanggung Jawab Bersama

Menyambut Haul Akbar Al Fithrah 2023, tim kebersihan telah menyiapkan cukup banyak tong sampah. Pada haul edisi ini, tim kebersihan terdiri santri, Ukhsafi, dan Copler Community harus berkhidmah ekstra.

Haul terakhir diselenggarakan dalam skala besar di tahun 2019. 3 tahun kerinduan menghadiri haul tentu akan menimbulkan membludaknya jama’ah yang hadir. Yang juga berarti akan banyak sekali sampah yang bakal menumpuk.

Masih menjadi PR yang belum terpecahkan, menumbuhkan kesadaran para jama’ah yang menghadiri haul, majlis dzikir atau semacamnya untuk ikut andil menjaga kebersihan baik ketika di lokasi haul maupun ketika meninggalkan lokasi haul. Padahal, seruan untuk menjaga kebersihan sudah sering didengungkan lewat pengeras suara atau poster yang ditempel di sekitar lokasi haul.

Agak ironis memang, kehadiran para jama’ah mengikuti haul, majlis dzikir atau semacamnya di antaranya menyucikan hati yang merupakan kebersihan rohani. Tapi, di saat yang sama tidak memperhatikan kebersihan jasmani, yakni kebersihan lokasi haul.

Dalil menjaga kebersihan

Dalam Al-Qur’an banyak sekali ayat yang menyinggung tentang kebersihan. Baik itu kebersihan secara jasmani ataupun rohani. Diantaranya surat al-Baqarah ayat 222 yang artinya, “Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertobat, dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri.”

Dalam kitab Ihya’ Ulumiddin juz 1 halaman 125 disebutkan hadits Nabi Saw yang artinya, “pembuka sholat adalah kesucian.” Dalam kitab al-Adabu al-Islamiyyah juz 1 halaman 25 disebutkan bahwa menjaga kebersihan merupakan pokok segala hal yang baik.

Ikut berkhidmah menjaga kebersihan lokasi majlis

Dari dalil-dalil tersebut bisa disimpulkan, dalam beribadah kehadirat Allah Swt. badan, pakaian dan tempat yang akan kita gunakan dituntut untuk bersih lagi suci. Hadirnya para jama’ah dalam haul, majlis dzikir atau semacamnya tentu merupakan wujud beribadah kepada Allah Swt. Oleh sebab itu kebersihan lokasi ibadah tentunya bukan hanya tanggung jawab  panitia saja.

Panitia sudah berkhidmah menyediakan tempat yang bersih bagi jama’ah. Semua jama’ah yang hadir pun bisa ikut andil dalam berkhidmah menjaga lokasi haul tetap bersih selama haul, terlebih setelah haul. Setidaknya jama’ah bisa berkhidmah membuang sampah alas, dan bungkus makanan masing-masing ke tempat yang sudah disediakan. Semoga keikut sertaan jama’ah berkhidmah menjaga kebersihan lokasi majlis menambah catatan amal baik.

Kesiapan Panitia Jelang Haul Akbar Al Fithrah 2023

Empat hari lagi, sepanjang jalan Kedinding Lor akan dipenuhi jama’ah yang menghadiri Haul Akbar Al Fithrah 2023. Panitia yang terdiri dari Jama’ah Al Khidmah, santri Al Fithrah, Ukhsafi, Copler Community, dan warga sekitar pondok Al Fithrah semakin sibuk di bidangnya masing-masing.

Setelah tenda utama berdiri, tim dekorasi, panggung dan listrik langsung beraksi. Lebih dari sebulan yang lalu tim dekorasi dan listrik sudah menyiapkan segala kebutuhan mereka. Kabel-kabel yang akan dipergunakan untuk Haul Akbar Al Fithrah 2023, sudah diperiksa ulang oleh tim listrik jauh-jauh hari. Tim dekorasi sudah sibuk membuat dan mengecat dekorasi utama dalam haul tahun ini.

Tak hanya dua tim itu, tim-tim lain pun berkhidmah secara totalitas sesuai bidangnya dalam menyambut haul yang telah dirintis oleh Hadrotusy Syaikh KH. Achmad Asrori al-Ishaqy – Allahu yarhamuhuu -.

Dilansir dari ig @alwavamedia, tim maktab telah menyiapkan 837 rumah berkapasitas 16.305 orang untuk menyambut para jama’ah yang akan hadir dalam haul ini. Lebih dari sebulan tim maktab sudah bertamu dari rumah ke rumah warga sekitar pondok untuk menanyakan kesediaan ditempati jama’ah yang akan menghdiri Haul Akbar Al Fithrah 2023.

Dari tim pengairan dan kamar mandi, sudah menyiapkan kamar mandi permanen dan darurat. Mengingat jumlah jama’ah yang hadir akan membludak, tim pengairan juga menyiapkan sumber air dan penampungnya yang semoga mencukupi kebutuhan para jama’ah.

Tim kebersihan yang beranggotakan puluhan santri telah menyiapkan puluhan tempat sampah. Lazim diketahui, sampah yang tercecer sembarangan masih menjadi PR bagi panitia penyelenggara haul dan majlis dzikir. Menghadapi kenyataan itu, tim kebersihan punya tugas penting dalam berkhidmah menjaga kebersihan sebelum, ketika, dan sesudah haul.

Tim Kesehatan mengadakan Pelatihan Basic Support Life diadakan oleh telah disiapkan tim maktab untuk menyiapkan anggotanya dalam berkhidmah pada jama’ah yang menghadiri haul ini. Tim Kesehatan juga telah menyiapkan 22 titik posko Kesehatan dan 8 mobil ambulan.

41 pembaca dan 20 penerbang sudah berkali-kali melakukan latihan dalam menyambut haul tahun ini. Mereka punya peran yang sangat vital karena nyaris 50% rangkaian inti acara haul akbar tak lepas dari keterlibatan mereka.

Sejak panggung mulai dipasang, tim dapur sudah menyediakan makan talaman bagi tim yang berkhidmah. Selain tim dapur utama yang berlokasi di dapur ponpes Al Fithrah, nantinya akan beberapa pos dapur dari Jama’ah Al Khidmah. Stok bahan makanan dari jama’ah maupun masyarakat umumpun sudah mulai berdatangan.

Al Wava selaku tim dokumentasi ponpes Al Fithrah dan Jama’ah Al Khidmah, akan menurunkan 90 orang untuk berkhidmah mendokumentasikan dan menyiarkan haul tahun ini. Foto dan video pra Haul Akbar 2023 bahkan sudah bisa dinikmati oleh para jama’ah lewat ig @alwavamedia dan chanel youtube al wava tv.

Seperti pada haul sebelumnya, pada tahun ini panitia juga membuka khidmah bantuan dana Haul Akbar Al Fithrah 2023. Bagi Jama’ah yang memiliki kelebihan rizki bisa menyalurkan khidmahnya via transfer melalui rekening Bank Syariah Indonesia (BSI), kode bank 451, No. Rek. 7150432396, a.n Haul Akbar Al Fithrah. Atau jama’ah juga bisa menyalurkan khidmahnya lewat kode QRIS di bawah ini.

Untuk konformasi dan informasi penyaluran khidmah Haul Akbar 2023, jama’ah bisa menghubungi wa.me/6285799334624 a.n. Ust. Irwanto dan wa.me/6285259784448 a.n. Fitri (UPZ).

Semoga Haul Akbar Al Fithrah 2023 terlaksana tanpa kendala yang berarti dan para panitia diberikan kemudahan dalam menjalan tugas sesuai posnya masing-masing.

PDF Ulya Al Fithrah Adakan Praktik Merawat Jenazah

Dalam literatur fiqh disebutkan, bahwa merawat jenazah seorang muslim hukumnya fardlu kifayah bagi umat muslim lainnya. Artinya, jika ada satu orang saja yang sudah melaksanakannya hukum wajib bagi yang lain akan gugur dengan sendirinya.

Yang jadi soal, lazimnya di sebuah pemukiman, tidak semua warga muslim yang tinggal di situ pasti tahu bagaimana cara merawat jenazah dari a sampai z. Hal ini melatarbelakangi perlunya PDF Ulya mengadakan kegiatan praktik merawat jenazah.

Ust. Soelaiman sedang menyampaikan materi praktik merawat jenazah

113 santri putra dan 119 santri putri dengan antusias mengikuti praktik ini. Dibimbing langsung oleh Ust. H. Soelaiman, santri mulanya disuapi dalil-dalil merawat jenazah. Kemudian satu santri berperan sebagai jenazah, untuk dijadikan bahan praktik.

Santri mengikuti dengan baik proses memandikan jenazah dan mengafani jenazah. Walaupun praktik dipisah antara santri putra dan putri, Ust. Soelaiman tetap menyampaikan perbedaan antara merawat jenazah laki-laki dan perempuan.

Walaupun praktik megubur tidak disimulasikan langsung di dalam tanah, santri tetap antusias menyimak keterangan yang diberikan Ust. Soelaiman.

Praktik ini menyasar santri kelas XII PDF Ulya Al Fithrah, yang merupakan santri tahun terakhir. Pembekalan mengenai merawat jenazah akan jadi modal bagi mereka, terutama yang sudah berencana boyong setelah menamatkan pendidikannya di PDF Ulya Al Fithrah.