prestasi

Menjadi Santri, Menggali Potensi, Meraih Prestasi

Santri Pondok Pesantren Assalafi Al Fithrah Surabaya, terus menuai prestasi. Para santri tidak hanya sekedar menjadi partisipan dalam berbagai lomba dan kompetisi, baik yang berkaitan dengan turats ataupun umum, dari tingkat regional hingga nasional.

Meskipun hari-harinya disibukkan dengan mengaji dan wadhifah, para santri tetap bisa menggali dan menyalurkan potensi bakatnya. Para santri bisa mengikuti berbagai ekstrakurikuler yang diselenggarakan di ponpes Al Fithrah.

Ekstrakurikuler yang diadakan, diisi oleh ahli dibidangnya. Sehingga, para santri tidak hanya menyalurkan bakat, tapi juga mengukir prestasi yang membanggakan. Meskipun dengan persiapan yang serba mepet dan terbatas.

Terbaru, santri tingkat PDF Ulya Al Fithrah berhasil meraih juara dalam Kompetisi Nasional

Bahasa Arab & Bahasa Inggris tingkat SMA sederajat. Kompetisi ini diadakan oleh Lembaga Pengembangan Bahasa Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy) Jombang.

14 Santri dari kelas XI dan XII PDF Ulya ikut berpartisipasi dalam kompetisi yang diadakan tanggal 05 Oktober 2023 di Unhasyi. Khitobah, speech, news anchor dan arabic champion adalah kategori kompetisi yang diikuti.

Dari empat kategori itu, dua di antarnya berhasil dimenangkan oleh santri Al Fithrah;

Muhammad Fayrus Zam Zamy (Juara I Khitobah), Yusuf Surya Kusuma (Juara II Khitobah), Muna Izatun Nisa'( Juara I News Anchor), dan Ulya (Juara III News Anchor).

Kemenangan ini tentu diharapkan menularkan semangat ke santri-santri lain. Kemenangan ini juga mengabarkan bahwa para santri dengan segala kesibukan dan keterbatasannya, tetap bisa menorehkan prestasi di bidang yang mereka memiliki potensi.

dfn

61 Santri Al Fithrah Mengikuti MQK Tingkat Jawa Timur

61 santri Al Fithrah tercatat sebagai peserta mewakili kota Surabaya dalam Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) tingkat Jawa Timur. Perlombaan Baca Kitab ini diselanggarakan di Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Mojokerto 5-7 Juni 2023. 21 bidang dilombakan di marhalah Ula, Wustha, Ulya, dan Ma’had ‘Aly.

Melibatkan Ustadz yang memang ahli di bidangnya, dan tenaga muda lulusan Ma’had Ay, 61 santri mendapat bimbingan khusus. Beberapa kitab yang dimusabaqahkan memang tidak menjadi bahan ajar di Al Fithrah. Sehingga beberapa santri terkesan asing dengan kitab yang akan mereka baca.

Persiapan yang dilakukan oleh santri Al Fithrah juga boleh dibilang amat singkat. Mulai dari seleksi santri PDF Wustha, PDF Ulya, dan Ma’had Aly hingga proses penggemblengan dilakukan nyaris kurang dari 1 bulan.

Meski demikian, santri Al Fithrah yang mewakili Surabaya, tidak pulang dengan tangan hampa. Dilansir dari Surat Keputusan Kepala Kantor Kemenag Jawa Timur No. 574 Tahun 2023, ada nama-nama santri Al Fithrah yang berhasil menyabet juara.

Kafi Mubarok meraih juara 3 bidang Tauhid di Marhalah Ula. Imarah Vania Rahmawati  meraih juara 3 bidang Tarikh di Marhalah Ulya. Azurah, Kinesti Auliya Putri, Isyafa Ramadani, Nihayatusyifa, Alfia Maisya Zainatun Najah meraih juara 2 bidang Lalaran Alfiyah di Marhalah Ulya.

Raihan ini tentu harus mendapat apresiasi. Jika mengingat persiapan yang terkesan alakadarnya, raihan ini tentu bisa menjadi bahan evaluasi untuk MKQ di edisi yang akan datang. Walupun raihan ini tak mengantarkan mereka untuk berlaga di MKQ tingkat Nasional.

Kemenag Surabaya juga ikut berperan aktif atas keikutsertaan santri Al Fithrah dalam MKQ tingkat Jatim edisi ini. Mulai dari menyiapkan transportasi  berupa dua bus dan dua elf. Dan, sebelum keberangkatan ke Mojokerto, diadakan juga pelepasan oleh Kankemenag Surabaya di Aula Kemenag Sby. Utusan dari Kemenag Surabaya juga mendampingi dari pemberangkatan, selama di lokasi musabaqah hingga proses kepulangan.

Selanjutnya, terimakasih untuk semua santri dan ustadz yang terlibat dalam MQK tingkat Jatim edisi ini. Selamat atas raihan prestasi yang disumbangkan.

(dfn)